Tahun 2017 ini Apple belum merilis iPhone baru. IPhone 2017 yang banyak rumor menyebutnya sebagai iPhone 8 ini sudah punya banyak sekali rumor di sana sini, mulai dari fitur wireless charging, layar OLED, dan lain sebagainya.
Berkat iPhone 2017 tersebut, Apple berhasil pecahkan rekor baru bahkan meskipun iPhone tersebut belum dirilis. Ya, Apple berhasil meraih harga saham tertinggi beberapa hari yang lalu di bursa saham NASDAQ hingga memecahkan rekor baru.
Dilansir dari Kompas Tekno, harga saham Apple waktu itu ditutup dengan harga $133.29 atau sekitar Rp 1.7 juta an per lembar saham. Angka tersebut lebih tinggi dari rekor Februari sebelumnya yaitu $133.
Meskipun berhasil pecahkan rekor Apple, namun ternyata harga saham tersebut bukan yang tertinggi. Rekor saham intraday yang lebih tinggi dari ini adalah harga saham April 2015 yang menyentuh harga $134.54.
Apa penyebab saham Apple naik drastis hingga memecahkan rekor Apple? Penyebab kenaikan saham Apple tersebut adalah karena investor Apple berbondong-bondong membeli saham Apple karena banyak rumor iPhone 2017 yang beredar.
Baca Juga:
- iPhone 2017 Terbaru Punya Fitur Wireless Charging?
- Apple Akan Memberikan Fitur Iris Scanner di iPhone 8?
- Wireless Charger Terpisah dan Tanpa Adapter di iPhone 8
Banyak sekali rumor iPhone 8 mengenai fitur baru hingga perubahan desain yang sangat radikal. Oleh karena itu, permintaan saham menjadi naik dan harga saham ikut naik pula.
Bagaimana menurutmu?
via Kompas Tekno