Jika harus berurusan dengan pekerjaan kantoran di PC atau laptop seperti olah dokumen, presentasi, dan lain-lain, maka Microsoft Office bisa dibilang merupakan andalan semua orang. Microsoft Word, Excel, dan PowerPoint adalah trio andalan.
Namun harga lisensi software ini juga harus masuk dalam pertimbangan juga. Microsoft Office tidak gratis meskipun kamu bisa install gratis dan menggunakan mode trial beberapa hari, dan masuk ke mode read only ketika masa trial habis.
Untuk menggunakan Microsoft Office, kamu harus merogoh kocek yang lumayan dalam. Harga satu lisensi paling murah bisa mencapai di Microsoft Store Rp 1.7 juta rupiah. Tentu semakin tinggi versi lisensi, akan semakin mahal.
Baca Juga:
- 5 Aplikasi Blogger Terbaik untuk Mac yang Wajib Dimiliki
- 14 Aplikasi Wajib Install di Mac dan MacBook Baru
- 11 Alternatif Software Gratis dan Open Source Untuk Mac
Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika kita mencoba melirik beberapa alternatif gratis untuk Microsoft Office, khususnya untuk komputer Mac dan MacBook. Berikut ini ada 5 alternatif terbaik Office di Mac OS X atau macOS yang bisa kamu coba.
Apple iWorks
Tidak usah jauh-jauh mencari software alternatif Microsoft Office untuk Mac dan MacBook, karena Apple sudah menyediakan solusi ini secara gratis. Bahkan aplikasi iWorks sudah terinstal di Mac dan MaccBook baru, sehingga kamu bisa langsung menggunakannya.
Paket iWorks ini mendukung software Pages untuk olah dokumen, Numbers untuk program pengolah angka, dan Keynote untuk membuat presentasi. Semua sudah tersedia secara gratis.
Hanya saja, fitur yang ditawarkan memang tidak sebagus Microsoft Office. Mungkin itulah alasan mengapa pengguna Mac tetap bersikeras ingin menggunakan Microsoft Office kendati sudah ada iWorks di dalamnya.
Open Office
Open Office juga merupakan salah satu alternatif Microsoft Office yang gratis dan open source. Selain itu, aplikasi ini juga tersedia di banyak platform seperti Windows, Linux, dan juga Mac.
Hanya saja, fitur yang ditawarkan juga tidak selengkap Microsoft Office. Namun untuk kebutuhan dasar seperti edit dokumen surat menyurat, membuat speadsheet, dan lain-lain tetap bisa diandalkan.
LibreOffice
LibreOffice ini bisa dibilang adalah alternatif terbaik yang bisa kamu coba. Ya, hampir semua fitur Microsoft Office tersedia dan kompatibel dengan software LibreOffice. Selain gratis, software ini juga Open Source.
Namun yang paling saya suka dari software ini adalah tersedia di Windows, Mac dan Linux. Jadi ketika kamu sudah terbiasa dengan LibreOffice di satu platform, kamu bisa pakai di platform lain tanpa harus banyak belajar lagi dari awal.
Microsoft Office Online
Ingin Office yang bisa dijalankan di browser? Kamu bisa coba untuk menggunakan Microsoft Office online. Ya, cukup browser dan koneksi internet untuk mengakses internet, kamu bisa menggunakannya tanpa perlu membayar apapun.
Meskipun berasal dari Microsoft, namun versi online ini memang tidak dirancang untuk bisa sama dengan versi dekstopnya yang punya harga mahal. Apalagi harus online yang membuat kamu harus menyediakan koneksi internet.
Google Suite
Mungkin kamu sudah mengenal Google Docs, Sheets, dan juga Slides? Ya, aplikasi online ini juga cukup populer di kalangan mahasiswa karena cenderung mudah penggunaannya dan ringan aksesnya.
Namun sama seperti Office Online, kamu tetap harus online untuk menggunakan fitur-fitur di dalam Google Suite ini. Kualitas fiturnya juga tentu saja kalah jauh dari Microsoft Office versi dekstop yang berbayar.
Bagaimana? Alternatif gratis apa yang kamu gunakan?
Bagikan pengalamanmu di kolom komentar ya, dan jangan lupa follow akun Twitter MacPoin 😀