macOS Mojave adalah update terbaru macOS yang punya banyak fitur keren. Dan buat kamu yang penasaran apa saja fitur baru di macOS Mojave (macOS 10.14), tonton review macOS Mojave selengkapnya!
NB: Subscribe channel Kepoin Tekno untuk info terbaru seputar teknologi, termasuk berbagai video dari MacPoin.
Dark Mode
Fitur paling keren di macOS Mojave adalah Dark Mode. Dengan fitur ini kamu bisa mendapatkan tampilan gelap, dan ini berlaku ke semua bagian macOS mulai dari Desktop, Preferences, Notification center, Finder, hingga aplikasi seperti Notes, iMessages, dan sebagainya.
Dark mode ini bisa kamu pilih sesaat setelah update ke Mojave, atau langsung melalui System Preferences > General > dan pilih Dark Mode pada bagian Appearance.
Buat kamu penggemar dark mode seperti saya, atau yang kerja di depan laptop dalam waktu lama, kamu pasti bakal suka dengan macOS Mojave ini.
Stacks
Fitur kedua adalah Stacks. Pasti kamu nggak asing dengan tampilan amburadul di desktop macOS seperti ini. Hal ini karena di macOS, screenshot otomatis tersimpan di Desktop, dan menyimpan file di desktop untuk sementara sudah jadi hal biasa bagi pengguna Mac.
Nah stack ini bakal membuat desktop lebih rapi dengan secara otomatis mengumpulkan file berdasarkan tipe, tanggal, tags, dsb.
Kamu bisa aktifkan pengaturannya melalui menu View > pilih Use stack.
Seperti yang kamu lihat desktop akan langsung rapi karena berbagai file langsung dikumpulkan menjadi satu. Kemudian kamu tinggal pilih pengumpulan stack berdasarkan apa, kalau saya lebih suka opsi default yang mengumpulkan file berdasarkan tipe nya.
Stack ini nggak cuman mengumpulkan file gaes, tetapi juga berfungsi penuh. Jadi kalau hover lalu kamu scroll, kamu bisa berpindah dari satu file ke file lain. Langsung keliatan dari thumbnailnya. Kamu bisa drag & drop langsung ke aplikasi email misalnya. Dan untuk lihat isi Stack selengkapnya, kamu tinggal klik saja.
Ini juga update yang keren banget dari macOS Mojave.
Dock
Fitur ketiga, sedikit perubahan kecil di Dock tapi cukup memudahkan. Sekarang di Dock ditampilkan Recent Apps, yaitu aplikasi yang baru saja kamu buka. Jadi misalkan kamu buka aplikasi, kemudian kamu tutup, icon aplikasi tersebut tetap bisa kamu akses dengan mudah dari daftar recent apps di Dock.
Dynamic Desktop
Dan berlanjut ke fitur keempat, ada dynamic wallpaper bernama Mojave Dynamic. Jadi wallpaper ini bakal menyesuaikan tampilannya secara otomatis, dari pagi, siang, sampai malam sesuai dengan waktu di lokasi kamu saat ini.
Tapi kalo kamu pake dark mode dan pengen tampilan malam, atau sebaliknya, Apple juga menyediakan wallpaper statis mojave siang dan mojave malam.
Continuity
Fitur baru kelima, ini keren banget buat kamu pengguna iPhone. Jadi sekarang iPhone dan Mac makin terintegrasi lagi dengan hadirnya fitur continuity camera. (Baca: 10 Fitur Baru iOS 12 — Review Fitur Baru Indonesia)
Misalkan kamu mau scan dokumen nih gaes, kamu tinggal klik kanan aja lalu pilih Scan Documents. Kamera iPhone akan langsung aktif, foto dokumen, save, dan hasil scan bakal langsung tampil di Mac.
Atau saat kamu mau masukin foto, kamu tinggal klik kanan aja, take photo, dan kamera iPhone langsung aktif, jepret foto, selesai. Foto akan langsung dimunculkan di Mac.
Hal ini membuat integrasi antara iPhone dan Mac semakin erat dan continuity antar device Apple, sampai saat ini masih sulit disaingi oleh brand-brand lainnya.
Screenshot
Fitur keenam, ada di screenshot. Screenshot di macOS Mojave gaes kini semakin mirip seperti iPhone. Jadi kalau kamu ambil screenshot, di pojok kanan bakal muncul thumbnail screenshot, klik dan kamu akan dibawa ke mark up editor. Disini kamu bisa crop, tambahkan teks, atur orientasi, menambahkan obyek, dll. Kamu juga bisa langsung share screenshot langsung dari sini.
Selain klik untuk membuka mark up editor, kamu juga bisa klik kanan thumbnail screenshot untuk melakukan beberapa aksi seperti save ke desktop, documents, atau clipboard..hingga langsung membukanya di mail, messages, preview, dsb.
Selain itu gaes, di macOS Mojave, kalau kamu tekan Command + Shift + 5, maka akan muncul screenshot toolbar. Disini selain mengambil screenshot, kamu juga bisa merekam layar, baik itu seluruh bagian layar atau area tertentu saja.
Quick Look
Fitur ketujuh ada di quick look, di macOS Mojave ini quick look jadi lebih powerful dengan adanya tambahan opsi markup! Kamu tinggal klik icon mark up ini di Quick Look, dan langsung bisa melakukan editing seperti crop, mengubah orientasi, menambahkan teks, obyek, hingga tanda tangan. Semua langsung dari Quick Look. Sangat memudahkan.
Finder
Fitur kedelapan ada di Finder. Kalo kamu lihat di toolbar Finder, sekarang ada opsi view baru yaitu gallery view. Ini cocok banget untuk melihat file foto atau video, karena file akan ditampilkan besar dengan thumbnail di bagian bawah. Di panel samping langsung disuguhkan detail metadata, yang semakin memudahkan kamu untuk melihat detail metadata foto.
Nah menariknya lagi, di bagian bawah panel ini ada quick action. Kamu bisa langsung rotate foto langsung dari Finder, dan yang lebih keren, quick action ini kontekstual. Jadi kalau kamu sedang memilih foto, akan ada opsi mark up, atau saat memilih beberapa file, kamu bisa langsung bikin file PDF, atau saat memilih file PDF, kamu bisa menambahkan password.
App Store
Fitur kesembilan ada Mac App Store baru. Desain tampilannya baru, kini lebih rapi dan mudah dinavigasi. Kemudian ada tab discover, yang berisi kurasi pilihan aplikasi, top paid, top free, serta aplikasi pilihan editor.
Lalu ada juga pengkategorian baru yaitu Create, untuk aplikasi bagi creator. Work untuk aplikasi kerja dan produktivitas, lalu play yang tentu saja berisi game, dan develop buat kamu para developer.
Tapi tenang aja gaes, kamu tetep bisa browsing aplikasi dari berbagai kategori seperti sebelumnya.
Halaman aplikasi juga sekarang diupgrade dengan lebih banyak informasi, support video preview, aplikasi rekomendasi lain dari developer yang sama, dsb.
Aplikasi Baru
Fitur kesepuluh adalah berbagai aplikasi baru yang diusung Apple dari iOS. Aplikasi seperti New, Stock, Voice, dan Home di iOS kini dihadirkan Apple ke macOS Mojave.
Aplikasi ini juga merupakan awal dari project Apple kedepannya untuk membawa sebagian dari UIKit ke AppKit, sehingga nantinya developer bisa dengan mudah mengusung aplikasi iOS ke macOS. Artinya di masa depan berbagai aplikasi iPhone dan iPad populer kemungkinan bakal bisa kamu nikmati juga di macOS.
Safari
Fitur kesebelas ada di Safari. Di macOS Mojave, Tracking Prevention di Safari ditingkatkan lagi sehingga mampu mencegah tracking akibat Facebook Comment, tombol Like Facebook, dan semacamnya. Safari juga mempersulit berbagai tracking dan fingerprinting yang dilakukan oleh perusahaan online.
Lalu di tab preferences, sekarang kamu bisa mengatur untuk memunculkan favicon website di tab atau tidak.
Selain itu Safari sekarang juga punya fitur password generator, yang akan otomatis membuat password random saat kamu mendaftar akun online. Password ini bisa langsung disimpan di iCloud keychain, dan nantinya akan langsung diisikan otomatis saat login.
Security & Privacy
Fitur keduabelas, ada di security and privacy. Apple sekarang memperluas permintaan ijin akses aplikasi dari yang hanya sekedar location, contact, photos, calendar, dan reminder — kini di Mojave diperluas lagi sampai ke camera, microphone, hingga ke file sensitif sistem seperti database mail, message history, time machine backup, cookies, dsb.
Lainnya
Masih ada banyak fitur baru minor lain di macOS Mojave, seperti mail emoji picker, peningkatan performa hard drive, dan tentu saja tak ketinggalan group call Facetime hingga 32 orang seperti yang ditanamkan juga oleh Apple di iOS 12.
Kamu bisa langsung mencoba dan mengeksplorasinya sendiri begitu macOS Mojave Final sudah dirilis nanti.
Punya pendapat atau pertanyaan seputar macOS Mojave? Langsung saja sampaikan di kolom komentar.
