Masih ingat dengan Aperture dari Apple? Ya, software Aperture ini adalah perangkat lunak yang ditujukan untuk para fotografer profesional. Aperture ini juga melengkapi software profesional Apple lain seperti Final Cut Pro dan Logic Pro.
Apple resmi menghentikan pengembangan Aperture dan iPhoto di tahun 2014 yang lalu. Sebagai gantinya, Apple mengembangkan aplikasi Photos baru di Mac OS X Yosemite. Hingga macOS Mojave ini, para pengguna hanya bisa menggunakan aplikasi Photos.
Aplikasi Photos yang baru ini memang terlihat lebih baik dari iPhoto, namun masih kalah dari Aperture. Hal ini karena aplikasi Photos memang tidak dirancang untuk penggunaan profesional. Selain fitur adjusment editing yang tak sebagus Aperture, fitur organizing project, batch editing, dan export juga kalah jauh.
Untungnya Apple masih mengizinkan Aperture berjalan di Mac dan MacBook meski sudah dihentikan pengembangannya di tahun 2014. Namun para pengguna Aperture wajib migrasi ke software fotografi profesional lain, karena Apple secara resmi tak akan mengizinkan Aperture berjalan di macOS terbaru yang sedianya akan dirilis pada tahun 2019 ini.
Hal ini karena Apple mengharuskan semua perangkat lunak harus menggunakan arsitektur 64-bit. Aperture sendiri masih menggunakan arsitektur 32-bit. Jadi Aperture tak akan bisa berjalan di macOS terbaru yang akan dirilis tahun ini. Apple bahkan menyarankan perangkat lunak lain semisal Adobe Lightroom.
Sebenarnya sah-sah saja Apple membunuh Aperture. Hanya saja Apple juga harus sadar bahwa dulu banyak para fotografer menggunakan Aperture dan merasa kehilangan. Adobe Lightroom memang terkenal sebagai program yang berat dan rumit. Berbeda dengan Aperture yang terkesan ringan, cepat, dan mudah digunakan namun sangat canggih dan mampu memenuhi kebutuhan banyak fotografer.
Semoga saja aplikasi Photos for macOS tahun ini mendapatkan update baru yang mengisi berbagai kekosongan fitur yang sebelumnya ada di Aperture.
