Apple baru saja merilis iMac 2019 beberapa waktu yang lalu. Sebagai model baru, tentu saja kamu bisa berharap akan ada perubahan dan peningkatan baru di dalamnya.
Kalau kamu berencana untuk membeli iMac baru, MacPoin sangat menyarankan untuk membeli iMac 2019, tepatnya model iMac 5K dengan konfigurasi paling murah. Mengapa?
Berikut ini adalah 5 alasan mengapa kamu mending beli iMac 5K dengan konfigurasi standar paling murah, ketimbang iMac 4K dengan konfigurasi standar paling mahal sekalipun.
Harga Paling Murah
Seperti judul artikel ini, harga iMac 5K yang saya sarankan di sini cukup beli iMac 5K paling murah saja. Harga iMac 5K paling murah yaitu sekitar 24 jutaan. Harga segitu sebenarnya termasuk mahal untuk sebuah komputer non-Apple. Namun untuk komputer iMac, harga segitu sebenarnya terbilang gak mahal-mahal amat.
Harga iMac 4K dengan konfigurasi standar (non custom order) paling mahal adalah sekitar Rp 21 jutaan. Tentu dengan harga yang hanya terpaut sekitar 3 jutaan, kamu bisa dapat lebih banyak manfaat seperti poin-poin lainnya di bawah ini.
Layar Retina Display 27 Inch
Siapa sih yang gak mau bekerja di layar ekstra besar? Dengan asumsi kamu punya meja atau ruang kerja yang cukup untuk menampung komputer dengan layar 27 inch, jelas kamu harus beli iMac 27 inch. Bandingkan dengan layar iMac 4K yang “hanya” 21.5 inch.
Layar 27 inch dianggap sebagai ukuran layar ideal untuk komputer desktop. Buktinya banyak layar eksternal yang mengusung ukuran 27 inch. Apalagi dengan dukungan teknologi layar Retina Display dengan resolusi 5K, jelas layar iMac 5K lebih memanjakan mata.
RAM Bisa Upgrade Sendiri
Salah satu manfaat paling besar menurut saya adalah kemampuan untuk melakukan upgrade RAM dengan cepat dan mudah. Ya, memori iMac 5K tidak disolder seperti model iMac 4K, yang mana memungkinkan pengguna bisa upgrade sendiri seperti melakukan upgrade pada komputer non-Apple.
Kamu bisa saja melakukan upgrade RAM di iMac 4K, hanya saja proses upgrade tersebut harus melalui custom to order. Misalnya saja kamu memesan iMac 4K dengan memori 16GB, setelah itu kamu tidak akan lagi bisa melakukan upgrade sendiri karena memori disolder dan tak bisa diotak-atik lagi.
Intel Generasi ke-9 dengan 6-Core
Kelebihan iMac 2019 di sini adalah menggunakan prosesor Intel dengan 6 core, baik itu konfigurasi iMac 4K standar paling mahal dengan iMac 5K dengan konfigurasi paling murah. Padahal di lini iMac 2017, konfigurasi standar maksimal hanya 4 core saja.
Hanya saja prosesor yang digunakan di iMac 5K menggunakan Intel generasi ke-9, sementara iMac 4K menggunakan prosesor Intel generasi ke-8. Tidak banyak perbedaan yang berarti, namun secara keseluruhan prosesor iMac 5K sedikit lebih baik.
Fusion Drive Dengan HDD 7200 RPM
iMac 4K dan iMac 5K konfigurasi standar menggunakan media penyimpanan Fusion Drive. Fusion Drive adalah gabungan Harddisk tradisional berkapasitas besar dengan SSD berkapasitas kecil namun berkecepatan tinggi yang berfungsi untuk menyimpan sistem operasi, cache, dan lainnya.
Kecepatan Fusion Drive sebenarnya sangat mendekati kecepatan SSD biasa, namun jika Fusion Drive semakin penuh maka kecepatannya semakin menurun. Hal ini karena porsi SSD untuk keperluan cache, software penting, dan lain-lain di Fusion Drive makin penuh dan semua file baru akan disimpan di Harddisk.
Di sinilah perbedaan Fusion Drive iMac 4K dan iMac 5K mulai terlihat. Ya, spesifikasi harddisk iMac 4K menggunakan harddisk 5400 RPM, sementara itu harddisk di Fusion Drive iMac 5K menggunakan 7200 RPM.
Informasi seperti ini biasanya diketahui jika pengguna membongkar iMac. Namun belum ada informasi apakah iMac 2019 masih menggunakan spesifikasi yang sama, atau sudah beralih ke 7200 RPM semua. Namun bisa jadi masih sama saja karena hingga kini tak ada berita apapun mengenai hal tersebut meski iMac 2019 sudah dirilis ke pasaran.
Bagaimana menurutmu? Bagikan pendapatmu di kolom komentar ya 😀