Masih ingat dengan artikel yang mengatakan bahwa server Apple disusupi oleh chip mata-mata dari Tiongkok? Bukan cuma Apple, tetapi berbagai perusahaan besar Amerika Serikat seperti Google, Amazon, dan lain-lain dikabarkan juga.
Chip tersebut dikatakan mampu untuk mengirim data dari server yang disusupi tersebut ke pemerintah Tiongkok, dan informasinya akan digunakan oleh pemerintah Tiongkok untuk mengetahui beragam informasi rahasia yang dilakukan oleh Amerika Serikat.
The Department of Homeland Security, badan intelejen di Amerika Serikat, FBI, dan juga berbagai pihak ikut meragukan akurasi dari berita yang dibagikan Bloomberg. Bagaimana reaksi Apple?
Tentu saja Apple langsung membantah ketika mendengar hal ini, dan Super Micro sebagai salah satu produsen komputer server langsung melakukan audit, yang juga dilakukan bersama pihak ketiga.
Akhirnya hasil audit tersebut kini sudah dirilis. Dalam catatan tersebut menyimpulkan bahwa tidak ditemukan adanya chip atau perangkat keras apapun yang dibuat untuk memata-matai yang disusupkan ke komputer server Apple.
Pihak Bloomberg sebagai yang pertama kali menulis berita tersebut juga masih belum melakukan komentar apa-apa setelah hasil audit ini dirilis. Kita lihat saja bagaimana kelanjutan dari kisah ini.
Bagaimana menurutmu?
via Super Micro
