Apple memang menjadi salah satu perusahaan yang serba tertutup. Tak cuma untuk urusan rencana di masa depan, berbagai platform milik mereka juga semuanya tertutup dan dijaga ketat. Tak mudah untuk mengoprak-oprek platform Apple ini.
Jangankan mengoprak-oprek, developer aplikasi yang ingin membuat aplikasi saja kadang dibuat kesulitan dengan berbagai batasan yang dibuat oleh Apple. Sehingga tak heran jika aplikasi di Android banyak yang terkesan lebih canggih karena longgarnya akses ke hardware, bahkan hingga ke low level sekalipun.
Namun bukan berarti Apple benar-benar seperti sebuah tembok yang tidak bisa ditembus. Seorang remaja Australia dikabarkan telah berhasil masuk ke server Apple. Dia juga berhasil mencuri berbagai file penting dari server tersebut. Tidak tanggung-tanggung, file yang berhasil dia curi mencapai 90GB. Seluruh file dan informasi yang dicuri tersebut masuk ke dalam secure files oleh Apple.
Remaja yang masih menempuh pendidikan di sekolah menengah keatas tersebut juga bisa mengakses data milik pelanggan produk Apple. Bahkan dia mengaku sudah berkali-kali melakukannya, sejak dia berumur 16 tahun hingga sekarang.
Ternyata salah satu rahasianya adalah dia punya kunci akses yang bisa dipakai untuk keluar masuk ke server Apple, serta punya akses untuk melihat sebagian data pelanggan dari produk Apple.
Berbagai tool seperti VPN dan lain sebagainya dia gunakan untuk lebih mengamankan jejaknya, namun Apple berhasil mencatat serial number Macbook yang dia pakai untuk melakukan peretasan tersebut.
via The Hacker News
