Akhir-akhir ini muncul berita bahwa Presiden Turki, Recep Erdogan memerintahkan warga Turki untuk memboikot berbagai macam produk elektronik dari Amerika Serikat, termasuk iPhone yang tak lain adalah produk dari Amerika Serikat.
Aksi boikot produk Amerika Serikat ini terjadi akibat dari semakin renggangnya hubungan bilateral antara negara Turki dengan Amerika Serikat sejak kasus penahanan pemuka agama Amerika Serikat yang bernama Andrew Brunson. Brunson ditahan oleh pihak Turki atas tuduhan keterlibatan dirinya dalam kudeta Erdogan tahun 2016 lalu.
Apple sebagai salah satu produk Amerika Serikat juga kena imbasnya. Dirinya memerintahkan warganya untuk memboikot produk Apple tersebut. Bahkan dirinya juga memberikan saran smartphone lain yang bisa dibeli warga negaranya, seperti merk Samsung atau merk lokal.
Salah satu merk lokal yang disebut oleh sang Presiden Turki tersebut adalah Vestel Venus, merek ponsel lokal Turki. Uniknya, saham perusahaan Vestel Venus tersebut langsung naik hingga lima persen setelah disebut oleh Erdogan.
Meski melakukan boikot, namun Erdogan mengatakan hanya melakukan pemboikotan produk Amerika Serikat saja. Menurutnya kerja sama dengan negara lain tetap penting, dan Amerika Serikat bukanlah satu-satunya opsi. Masih banyak opsi kerja sama dengan negara lain.
Menarik untuk menunggu seperti apa aksi pemboikotan ini. Tentu Erdogan juga harus memboikot produk Apple juga. Sekedar informasi, Erdogan sering tertangkap kamera menggunakan iPhone dan iPad. Ia pernah meminta warga Turki turun ke jalan menggunakan Facetime saat kudeta 2016.
via CNBC