Sudah bukan rahasia lagi jika iPhone selalu dibanderol dengan harga yang lebih mahal ketimbang smartphone lain. Apa yang terjadi jika ada toko yang menjual iPhone kondisi baru dengan harga yang super murah?
Sepertinya sudah bisa ditebak seperti apa jadinya. Ya, kerusuhan kemungkinan besar akan terjadi karena rebutan iPhone murah. Apalagi jika barang yang dijual tersebut memang dalam kondisi yang terbatas.
Salah satu contohnya adalah Switch, salah satu toko ritel resmi yang menjual berbagai macam produk Apple di Malaysia. Beberapa hari yang lalu mereka menjual iPhone 5S baru dengan harga yang sangat murah, yaitu sekitar Rp 700 ribuan.
Toko yang terletak di dalam suatu pusat perbelanjaan tersebut sudah ramai dipadati oleh calon pembeli. Bahkan sampai antrian mengular dan ada yang mendirikan tenda untuk menginap.
Menjelang toko buka, pegawai Switch memberikan tiket untuk klaim perangkat ke orang-orang yang ada di antrian paling depan. Namun keadaan berubah rusuh begitu pintu toko dibuka. Para calon pembeli yang berjumlah sangat banyak tersebut berdesak-desakan masuk ke toko.
Untuk menghindar hal-hal yang tidak diinginkan, toko Switch terpaksa membatalkan penjualan iPhone dengan diskon murah tersebut. Meski belum diketahui apakah ada korban dalam insiden itu, pihak Switch akhirnya meminta maaf atas insiden tersebut.
Meskipun produk lawas, namun siapa yang tidak tergiur? iPhone 5S yang dijual dengan harga Rp 700.000 tersebut ternyata cuma ada 10 unit, iPad Air 2 dengan harga Rp 1.1 juta hanya satu unit, serta iMac 24 inci dijual dengan harga setara Rp 3.6 juta tersebut juga hanya ada satu unit.
via The Verge
