Steve Wozniak: Sebenarnya Steve Jobs Itu Gaptek

Steve Wozniak: Sebenarnya Steve Jobs Itu Gaptek

Tentu saja ketika kita membicarakan tentang Apple, tidak akan lepas dari orang jenius yang bernama Steve Jobs. Siapa sangka dua orang jenius yang bernama Steve, Steve Jobs dan Steve Wozniak mampu mendirikan perusahaan yang sekarang ini menjadi raksasa dunia di bidang IT.

Dari sisi teknis, Wozniak lebih berperan dalam merancang komputer Apple. Wozniak menyatakan Steve Jobs sebenarnya gaptek dan tidak tahu apa-apa tentang teknologi. Namun karisma dan visi Jobs membuat Jobs jauh lebih terkenal dari Steve Wozniak.

“Steve Jobs itu tak punya peran apa-apa dalam desain komputer Apple I dan Apple II dan interface printer dan serial interface dan floppy disk serta hal-hal yang kuciptakan untuk mempercanggih komputer itu,” kata Woz seperti yang dilansir dari detikINET.

“Dia tidak mengerti teknologi. Tapi dia ingin menjadi penting dan orang penting selalu adalah orang bisnis. Jadi itulah yang ingin dilakukannya,” lanjut Woz.

Steve Wozniak: Sebenarnya Steve Jobs Itu Gaptek

Seperti kebanyakan perusahaan Sillicon Valley di masa awal, Apple juga berawal dari sebuah garasi. Jobs dan Woz bertemu setelah diperkenalkan oleh seorang teman. Produk Apple pertama yang mereka ciptakan adalah Apple I tahun 1979 seharga $666,66.

Meskipun terkenal lebih gaptek dari teknologi dan hal-hal berbau teknis, Jobs menurut Woz memiliki jiwa bisnis yang lebih hebat. Dia dikenal karena jenius, visioner dan mampu memotivasi orang-orang di sekitarnya.

Woz yang saat ini sudah tidak di Apple lagi, ternyata begitu merindukan sosok Jobs yang menurutnya unik dan tidak akan bisa ditemui di dalam diri orang lain. Woz cerita masalah kiprahnya di Apple. Dan betapa dia merindukan Jobs.

“Aku pergi meninggalkan Apple karena punya ide membangun remote control universal. Aku juga mengembangkan pengganti hardisk dengan chip seperti solid disc state. Aku cinta mengembangkan barang-barang baru. Aku juga sempat amnesia setelah kecelakaan pesawat. Kemudian, aku juga kembali kuliah di UC Barkeley untuk mengejar ketertinggalan,”.

“Sedangkan Jobs, dia memiliki reputasi buruk pada titik tertentu. Dia diberhentikan dari perannya setelah mencoba untuk memecat CEO kami. Dia diberhentikan dari otoritasnya tetapi tidak keluar dari Apple. Dia merasa dihambat untuk melakukan hal yang ia cintai. Mencoba untuk membangun sebuah komputer besar bagi dunia. Produk-produk Apple benar-benar mendefinisikan pekerjaan Steve. Hampir semua produk Apple adalah representasi dari Steve Jobs,”.

“Sekarang Steve Jobs sudah pergi meninggalkan kita. Betapa aku sangat merindukannya. Aku berharap dia ada di sini, menemani saya berbagi pengetahuan dan passion tentang teknologi. Aku rasa tak ada pemimpin teknologi seperti dia,”

Bagaimana menurutmu? Seorang yang gaptek saja bisa membangun perusahaan IT hebat yang sekarang bisa menjadi raksasa.

via detikINET

Aji

Hampir Fanboy | Follow @MacPoin_ID di Twitter yah :* | Masih Single #kode

Post navigation