Merebaknya virus Corona membuat Apple harus menutup banyak tokonya di berbagai belahan dunia. Apple bahkan menutup semua tokonya di Italia beberapa hari yang lalu. Namun, ada cerita yang sedikit berbeda di China, negara sumber virus Corona. Apple membuka kembali semua tokonya pada hari Jumat waktu setempat.
Apple awalnya menutup beberapa tokonya di China pada bulan Januari. Masuk ke bulan Februari Apple menutup semua tokonya di China. Pada akhir bulan, Apple membuka setengah dari total 42 tokonya di China. Hari ini, Apple kembali membuka tokonya.
Penyebaran COVID-19 sebenarnya masih cukup cepat, namun sudah tidak seganas bulan lalu. China sudah mulai bisa menekan penyebaran virus tersebut, meskipun belum maksimal. Perekonomian China pun akan terus terpuruk jika tetap menutup aktivitas.
Apple sendiri tidak mampu mencapai target penjualan di bulan Maret seperti yang mereka perkirakan sebelumnya. Apple menjual iPhone 60 persen lebih sedikit pada bulan Februari 2020 dibandingkan Februari 2019.
via MacRumors
