Siri adalah asisten pribadi digital yang secara eksklusif hadir di iOS. Semenjak WWDC 2016, Siri secara resmi meluncur di macOS Sierra. Dengan demikian, semua produk-produk andalan Apple seperti iOS, macOS, tvOS, dan watchOS sudah mendapatkan dukungan kecerdasan dari Siri.
Sekedar flashback sejenak, Siri awalnya merupakan aplikasi native iOS yang tersedia di App Store. Siri juga memiliki rencana untuk merilis aplikasinya ke platform Android. Namun, Apple mengakuisisi Siri dan membuatnya menjadi eksklusif. Semua proyek Android dibatalkan.
Nah semenjak itu, tim Siri seluruhnya pindah ke Apple. Pengembangan selanjutnya ada di bawah kendali Apple dan melibatkan banyak sekali engineer andalan Apple. Hingga pada akhirnya Siri secara resmi menjadi terintegrasi di iOS bersamaan dengan iPhone 4s. Bisa dibilang bahwa pengembangan Siri hanya dilakukan oleh Apple tanpa adanya keterlibatan pihak ketiga. Mungkin hanya beberapa saja seperti Facebook dan Twitter, itupun dengan fungsi yang terbatas.
Dalam acara WWDC 2016, Apple secara resmi memperkenalkan bahwa Siri akan bisa diakses oleh pengembang pihak ketiga. Apple pun merilis Siri API yang bisa digunakan dalam berbagai jenis aplikasi pihak ketiga seperti Ride booking (seperti Uber), VoIP (seperti Skype), pencarian foto, berkirim pesan (misalnya WeChat), dan lain-lain.
Dengan merilis API ke public, maka berbagai developer akan mampu membuat banyak sekali kemungkinan dan fungsi-fungsi baru untuk aplikasi mereka. Mungkin kamu sebagai developer iOS juga akan membuat aplikasi dengan memanfaatkan Siri?
