Apple memang bisa dibilang sangat terlambat dalam mengimplementasikan pengisian baterai nirkabel alias wireless charging di iPhone. Namun bukan berarti Apple akan biasa saja dalam pengembangan wireless charging.
Salah satu bukti Apple serius mengembangkan teknologi wireless charging adalah dengan mengakuisisi salah satu perusahaan pembuat wireless charging. Perusahaan manakah itu?
Baca Juga:
- Apple Akan Akuisisi Perusahaan Sensor Kamera InVisage?
- Angela Ahrendts Akan Gantikan Tim Cook Jadi CEO Apple?
- Steve Wozniak Tak Mau Beli iPhone X Saat Rilis Perdana
Dilansir dari DetikInet, PowerbyProxi, perusahaan Wireless Charging dari Selandia Baru yang diakuisisi oleh Apple. Nilai akuisisi masih belum dibeberkan ke publik.
Tujuan Apple mengakuisisi PowerbyProxi masih menjadi misteri. Namun yang pasti masih ada hubungannya dengan teknologi pengisian daya nirkabel. Apakah iPad atau bahkan MacBook akan bisa wireless charging juga?
Sebelumnya, Apple sudah mengimplementasikan fitur wireless charging pada iPhone 8 dan iPhone X sebagai produk iPhone pertama dengan wireless charging. Apple menamakan teknologi miliknya dengan nama AirPower.
Kebanyakan charger wireless cuma mampu menghantarkan daya listrik sebesar 7,5 watt. Namun Powerbyproxi memiliki kemampuan membuat perangkat charger nirkabel yang bisa menghantarkan daya listrik sebesar 150 watt.
Tentu saja hal ini merupakan hal menarik untuk Apple, daya sebesar ini sudah cukup untuk membuat charger wireless MacBook dan iPad. Menarik untuk disimak ke depannya.
Bagaimana menurutmu?
via DetikInet