Seperti yang kita ketahui bahwa sang presiden Amerika Serikat, Donald Trump memang sangat senang dengan dunia maya, khususnya Twitter. Banyak sekali tweet miliknya yang sangat kontroversial.
Namun bukan berarti Trump bebas menggunakan smartphone. Dilansir dari AOL, belakangan diketahui iPhone miliknya tak memiliki browser. Tujuannya adalah untuk membatasi Donald Trump supaya lebih aman dari potensi serangan hacker.
Trump bahkan juga diketahui tidak menggunakan laptop secara pribadi. Jadi, untuk urusan yang berhubungan dengan laptop, dia harus menyerahkanya kepada staf khusus kepresidenan.
Yang menarik di sini adalah, apakah Trump memesan iPhone khusus yang dimodifikasi langsung oleh Apple, atau ada modifikasi khusus yang dilakukan oleh pihak ketiga, alias melakukan hacking?
Ternyata cukup dengan membuka menu Settings > General > Restriction. Setelah memasukkan passcode, pengguna iPhone akan dihadapkan dengan serangkaian aplikasi yang bisa dimatikan, termasuk browser Safari.
Kamu yang bukan presiden tentu saja bisa menggunakannya sekarang juga. Itu artinya, tidak ada iPhone khusus yang dipesan secara custom oleh sang Presiden kepada Apple sang pembuat iPhone.
Selain Safari ada juga fitur-fitur standar iOS lain contohnya Camera, FaceTime, Siri, AirDrop, CarPlay, dan masih banyak lagi. Aplikasi yang dimatikan lewat pengaturan ini akan disembunyikan dan tidak bisa dijalankan di iPhone.
Di iPhone Trump konon cuma ada satu aplikasi pihak ketiga. Aplikasi tersebut adalah Twitter untuk membuat tweet atau kicauan yang sering kali menjadi kontroversial. Belakangan juga dia baru saja beralih ke iPhone, setelah sebelumnya menggunakan Galaxy S3.
via AOL