Apple memang fokus ke peningkatan performa pada update iOS 12 kali ini. Tidak heran jika Apple masih ‘berani’ memberikan update iOS 12 ke iPhone 5S dan iPad Air yang notabene adalah perangkat dengan prosesor paling lawas, yaitu Apple A7.
Namun di balik itu semua, iOS 12 ternyata juga membawa peningkatan keamanan yang lebih baik dari sebelumnya. Ya, peretas yang ingin melakukan hacking pasti akan lebih pusing lagi untuk meretas perangkat dengan iOS 12.
Fitur peningkatan keamanan yang dimaksud di sini adalah fitur USB Restricted Mode. Fitur ini akan mewajibkan pengguna untuk membuka passcode Lockscreen dari perangkat iOS agar bisa mendapat akses ke aksesoris konektor USB dengan waktu maksimal 1 jam setelah dikunci.
Itu artinya, pengguna harus membuka perangkat dengan Passcode, Touch ID, atau Face ID untuk bisa mengakses aksesoris USB di perangkat iOS 12 yang sedang digunakan dalam mode kunci Lockscreen serta sudah terkunci pada waktu lebih dari satu jam.
Contohnya adalah seperti menghubungkan iPhone ke iTunes untuk backup, akses Flash Disk dengan port Lightning atau aksesoris lainnya. Jika kunci tidak diaktifkan, maka port Lightning di perangkat iOS 12 tersebut akan cuna berfungsi dalam mode charging saja dan memblokir seluruh aktivitas pertukaran data.
Upaya Apple ini adalah jawaban atas hadirnya perangkat GrayKey yang disebut-sebut bisa membobol iPhone yang terkunci. Tentu saja sang pengguna GrayKey harus berpikir ulang untuk bisa membobol iPhone yang terkunci.
via 9to5Mac
