Untuk pertama kalinya, iPhone mencaplok lebih dari separuh pendapatan smartphone di seluruh dunia hanya dalam satu kuartal. Tentu saja ini adalah berkat kekuatan harga iPhone X yang sangat premium.
Strategy Analytics, sebuah perusahaan penilai tren pasar, mengeluarkan laporan statistiknya dan mendapati bahwa pasar global smartphone mencatatkan rekor dengan adanya transaksi pembelian smartphone global mencapai USD 120 miliar dalam kuartal keempat 2017. Pemimpin pendapatan global ini tak lain dan tak bukan adalah Apple yang bahkan mencaplok 51% dari ‘kue’ pendapatan dari penjualan smartphone di seluruh dunia.
“Harga jual rata-rata iPhone mendekati USD 800 dan hampir tiga kali lebih tinggi dari keseluruhan industri,” ujar Direktur Eksekutif Strategy Analytics, Neil Mawston. “iPhone benar-benar sebuah mesin penghasil uang yang luar biasa!”
Selain kedahsyatan pendapatan Apple dari penjualan iPhone, keseluruhan industri sebenarnya juga sedang dalam masa bulan madu karena pertumbuhan sebesar 18 persen jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Ini terbantu oleh fakta bahwa pimpinan pendapatan lainnya di pasar tersebut, Samsung, ternyata juga mengalami pertumbuhan pendapatan sebesar 21% dibandingkan tahun lalu.
Kuartal yang lalu, Apple menjual 77,3 juta iPhone dengan harga jual rata-rata sebesar USD 796,42, mendorong pendapatan hingga USD 88,3 miliar. iPhone yang paling laris terjual kuartal terbaru ini adalah iPhone X dengan harga terendah USD 999.
Hasil dari kuartal terbaru ini menjadikan Apple mampu meraup keuntungan super besar dari keseluruhan industri smartphone di seluruh dunia. Berbagai macam penelitian pasar telah menunjukkan bahwa Apple dan Samsung mendapatkan profit dahsyat dari perangkat seluler, sementara itu kompetitor lainnya justru mengalami kerugian, yang mana menjadikan pertempuran penjualan smartphone ini telah menjadi balapan dua kuda saja.
Meskipun demikian, pembuat smartphone dari Tiongkok, Huawei, berhasil mendapatkan pendapatan USD 8 miliar dari keseluruhan pendapatan smartphone global. Ini cukup untuk menjadikannya vendor ketiga terbesar selama kuartal terakhir ini.
Meskipun demikian, pendapatan Apple masih sangat jauh untuk dikejar Huawei, yaitu sekitar tujuh kali lipatnya. Ini mungkin dikarenakan Huawei berfokus pada penjualan smartphone low end dengan rata-rata harga jual sebesar USD 205. Jika Huawei ingin terus tumbuh, maka perusahaan ini harus mampu mendapatkan market share yang lebih besar di pasar dunia, terutama di AS!
Sumber: Apple Insider
