Sejak awal diciptakan, Mac sudah lebih dikenal sebagai platform pilihan para desainer grafis dan fotografer. Ya itu cuma masa lalu aja sih sebenernya. Sekarang juga banyak kok para desainer grafis dan fotografer yang menggunakan Windows.
Namun tetap saja, apakah cuma mengikuti tren masa lalu atau memang Mac lebih baik, mereka yang mampu pasti akan memilih Mac sebagai platform dan senjata utama mereka.
Oke, kita asumsikan saja Mac adalah platform pilihan para desainer grafis dan fotografer. Sekarang adalah, aplikasi atau program apa pilihan mereka di Mac?
Tentu saja ada banyak pilihan aplikasi dan program yang bisa digunakan. Namun terlepas dari masalah harga, aplikasi dan program favorit selama ini ada dua, yaitu Adobe Photoshop CC 2017 dan Adobe Lightroom CC 2017. Kedua aplikasi ini sudah menjadi senjata andalan para desainer grafis dan fotografer.
Tidak heran juga banyak dari pemula yang sedang belajar, namun bingung dengan aplikasi-aplikasi tersebut. Cukup banyak yang menanyakan itu ke saya. Saya memang bukan orang yang berprofesi sebagai desainer grafis dan fotografer. Namun saya masih bisa paham perbedaan kedua aplikasi ini karena saya juga punya beberapa rekan yang benar-benar berprofesi sebagai desainer grafis dan fotografer.
Apa itu Adobe Photoshop?
Photoshop adalah aplikasi atau program buatan Adobe yang memiliki fungsi untuk melakukan editing pada foto. Program ini pada awalnya memang ditujukan untuk para profesional desain grafis. Namun seiring berjalannya waktu, secara tidak langsung, digunakan juga oleh para fotografer marketer, hingga photo-fakers.
Hal ini wajar karena photoshop memang memiliki kemampuan lebih dalam hal olah dan manipulasi gambar. Bahkan Photoshop terbaru juga bisa mengedit video.
Jadi intinya, semua jenis olah gambar yang melibatkan manipulasi hingga membutuhkan banyak layer, pasti akan memilih Photoshop. Mengubah wajah jelek menjadi ganteng, mengubah Monas menjadi Eifel, atau mengubah wajah manusia menjadi wajah bebek? Bisa dilakukan dengan photoshop.
Apa itu Adobe Lightroom?
Pada dasarnya ketika membuat perubahan pada sebuah foto, tidak ada yang tidak bisa dilakukan oleh Photoshop. Namun, Adobe sengaja membuat Lightroom hanya untuk orang-orang tertentu, yaitu Fotografer. Antarmuka yang mudah dipahami, sehingga akan memudahkan para pemula hingga profesional.
Tujuan utama Lightroom bukanlah menyediakan tool untuk mengubah gambar secara total layaknya operasi bedah, namun lebih ke menyediakan tool-tool editing foto secara powerful untuk memudahkan proses pengeditan.
Yang lebih menarik dari Lightroom adalah, proses editing bersifat non-destructive. Artinya, segala bentuk perubahan tidak akan mempengaruhi foto asli. Apalagi jika foto yang diedit adalah foto RAW atau DNG, informasi asli akan tetap tersimpan. Selain editing foto, Lightroom juga digunakan sebagai manajemen foto. Semua photo library kamu akan diorganisir sedemikian rupa sehingga mudah dalam hal manajemen.
Kapan Memilih Photoshop?
Photoshop dipilih jika kita akan melakukan pengeditan berupa manipulasi gambar hingga mengedit total sebuah gambar, serta melibatkan banyak layer. Pernah melihat poster-poster film keren? Atau editan sederhana dari seorang temanmu yang mengubah Monas menjadi menara Eifel? Ya, pilihlah Photoshop untuk membuat poster atau apa pun yang melibatkan manipulasi dengan menggunakan banyak layer.
Kapan Memilih Lightroom?
Pada dasarnya ketika membuat perubahan pada sebuah foto, tidak ada yang tidak bisa dilakukan oleh Photoshop. Tetapi tool-tool di Lightroom jauh lebih mudah digunakan, serta lebih cepat. Lihat foto-foto keren di album SMA atau Angkatanmu, atau foto-foto keren Pre-Wedding yang lebih banyak melibatkan olah gambar untuk menghasilkan gambar yang keren (bukan manipulasi), maka Lightroom adalah pilihan terbaik.
Kebanyakan fotografer akan lebih mengandalkan Lightroom karena selain kemampuannya untuk mengedit gambar menjadi jauh lebih baik, juga karena antarmukanya yang lebih mudah serta penempatan tool-toolnya yang memungkinkan pekerjaan diselesaikan dengan lebih mudah dan cepat.
Namun apa salahnya untuk menggunakan keduanya dalam satu komputer? Tidak ada yang salah. Namun jika lisensi asli dan harga termasuk dalam pertimbangan, maka mempertimbangkan salah satu dari kedua tool ini akan sangat berguna.
Apakah kamu punya tool lain? Share di komentar ya jika ada 😀
