Apple resmi mengumumkan transisi dari prosesor Intel ke prosesor buatan Apple berbasis ARM. Produk Mac uji coba pertama yang menggunakan prosesor berbasis ARM ini adalah Mac Mini dengan chip Apple A12Z.
Prosesor buatan Apple untuk Mac di masa depan diklaim akan punya performa yang tinggi sembari punya konsumsi daya yang sangat rendah. Inilah alasan utama Apple melakukan proses transisi ini.
Namun menurut salah satu mantan insinyur Intel, François Piednoël , ada alasan lain mengapa Apple membuang prosesor Intel dan beralih ke prosesor buatan sendiri. Salah satunya adalah karena prosesor Intel memang sudah cacat sejak awal.
Kecacatan yang dimaksud adalah arsitektur di dalam rancangan prosesornya. Seperti yang kita ketahui, prosesor Intel pernah dilanda masalah Meltdown dan Spectre yang merupakan celah keamanan yang disebabkan oleh kecacatan prosesor Intel.
Karena disebabkan oleh prosesor Intel, maka semua komputer yang menggunakan prosesor Intel, baik itu Windows, Mac, hingga Linux sekalipun tetap akan kena celah keamanan yang sama.
Bahkan di Intel versi terbaru ini, kabarnya masalah arsitektur ini juga belum sepenuhnya beres. Inilah yang membuat Apple geram karena harus bergantung kepada perusahaan lain untuk memperbaiki sebuah masalah.
via MacRumors
