MacBook dan MacBook Pro keluaran terbaru memang dilengkapi dengan keyboard baru yang disebut dengan Butterfly Keyboard. Desain ini diklaim lebih presisi serta mendukung dimensi yang lebih tipis. Tidak heran jika ketebalan MacBook dan MacBook Pro makin tipis saja.
Namun di balik klaim canggihnya keyboard tersebut, terselip sebuah masalah besar. Ya, keyboard MacBook dan MacBook Pro tersebut rawan macet hanya karena masalah sepele, seperti debu dan kotoran yang tak sengaja masuk ke sela-sela tombol.
Hasilnya, tombol akan menjadi tidak responsif. Kadang pengguna harus menarik tombol untuk melonggarkan tombol tersebut dan menyemprotkan udara pembersih debu agar debu dan kotoran yang masuk bisa segera keluar.
Parahnya lagi adalah desain keyboard MacBook dan MacBook Pro tersebut yang benar-benar terintegrasi sehingga perbaikan keyboard MacBook ini tidak seperti memperbaiki keyboard laptop biasa. Biaya yang harus dikeluarkan juga sangat mahal.
Setelah selama ini cuma diam tanpa suara, Apple akhirnya mengakui bahwa keyboard baru ini memang cacat. Untungnya Apple segera merilis program perbaikan gratis ini ke semua pengguna MacBook dan MacBook Pro yang kena.
Setidaknya kini ada 9 tipe MacBook dan MacBook Pro yang memiliki butterfly keyboard dan layak untuk mengikuti program perbaikan gratis ini. Mulai dari MacBook tahun 2015 ke atas, serta MacBook Pro 2016 ke atas. Baca: Inilah Daftar MacBook dan MacBook Pro yang Keyboardnya Cacat
Hanya saja, masih belum jelas apakah program ini juga berlaku di Indonesia. Kamu bisa tanyakan itu ke Apple Authorized Service Provider di Indonesia. Kamu bisa baca selengkapnya di sini.
Masih bingung di mana tempat service center MacBook resmi Apple Indonesia? Kamu bisa baca artikel ini. Baca: Cara Mencari Tempat Service Mac dan MacBook Resmi Indonesia
Bagaimana? Kamu mengalami masalah di keyboard MacBook atau MacBook Pro milikmu?
via Apple
